Pengumuman

Tolong follow dan click iklan buat saya jika anda merasa terbantu dengan artikel ini, terimakasih atas kebaikan anda. any comment? send to taringdoberman@yahoo.com

Sunday, October 7, 2012

Obesity (obesitas) Pada Kucing


kegemukan pada kucing sudah sering di temukan  pada kucing yang dipelihara di tempat yang terbatas dengan pemberian pakan yang berlebih.  Beberapa hal yang memicu kegemukan pada kucing selain kelabihan kalori adalah gangguan metabolisme antara lain: diabetes, lipidosis hati dan arthritis.  ketika kucing anda mengalami obesity (kegemukan) maka yang diperlukan adalah  program penurunan berat badan.
 
Sebuah studi yang dilakukan oleh APOP (Association for Pet Obesity Prevention)  pada tahun 2011, menemukan bahwa lebih dari 50 persen dari kucing  yang berada pada daftar penelitian mereka menderita obesitas.  kenapa demikian, banyak cerita yang melatar belakanginya tetapi setiap individu mamalia (anjing, kucing, kuda, manusia, dll) akan mendapatkan pertambahan berat badan jika mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada membakar kalori yang ada sebagai bahan bakar untuk energi yang berujung kepada penumpukan kalori berupa lemak yang menghasilkan kegemukan, sederhana, tapi memang begitu alur ceritanya.  intinya kegemukana adalah kurangnya aktifitas fisik dari hewan tersebut jika di bandingkan dengan jumlah kalori yang dimakannya. Anehnya kebanyakan kalau hal ini disinggung oleh dokter hewan biasanya pemilik akan tidak menerima pendapat bahwa kucing yang mereka pelihara mendapat mekanan berlebih.  

Pola pikirnya adalah kalori yang di pelihara kucing tidak diperoleh dari air minum, atau udara yang dihirup oleh kucing, khususnya kucing yang dipelihara di dalam rumah (Indoor) tidak ada asupan gizi lain yang diperoleh kucing selain yang diberikan oleh pemilik kucing, jadi jika kucing ada kegemukan maka kemungkinan besar itu adalah kesalahan pemilik.

Cara mengatasinya dengan berpikir bagaimana memberikan makanan dalam jumlah yang tepat, khususnya pada kucing yang mengalami gangguan metabolisme, ada baiknya konsultasikan dengan dokter hewan praktek untuk mengidentifikasi gangguan metabolisme dan mengatasi hal tersebut.  Untuk kucing normal, jika kucing tersebut diberikan bahan makanan prodak industri pakan hewan hendaknya baca dan terapkan aturan pakai pakan kucing tersebut, jika memberikan makanan buatan rumah, perhatikan perkembangan kucing jika mulai terlihat gemuk, kurangi makanannya jika terlihat kurus tambahkan sedikit lemak kedalam makanannya.

No comments: